Public, Private, dan Protected pada JAVA


Java adalah bahasa pemrograman berparadigma OOP (Object Oriented Programming) yang dapat dijalankan di komputer dengan syste 32 bit maupun 64 bit. Salah satau software yang mengoperasikan bahasa pemrograman Java adalah NetBeans IDE 7.2. Tapi pada postingan kali ini, topik yang akan dibahas adalah Public, Private, dan Protected pada java. Ketiganya bisa disebut dengan Access Modifiers.


Public adalah kode akses yang bersifat umum. dengan kata lain, data maupun method dalam suatu kodingan tersebut dapat diakses oleh semua bagian di dalam program.

Private adalah kode yang sesuai dengan namanya, akses ini bersifat private. dengan kata lain data maupun method hanya dapat diakses oleh kelas yang dimilikinya saja.

Protected adalah kode akses yang membuat suatu data atau method yang didefinisikan dengan tingkatan akses ini dapat diakses oleh kelas yang memilikinya saja dan juga kelas-kelas yang memasih memiliki keturunan atau Encapsulation data

Ketiga tingkat akses tersebut merupakan teknik dalam melakukan pembungkusan kode dan data di dalam Java.

Berikut contoh kodingan bentuk access modifiers tersebut :

Akses Public

public class StudentRecord
{
      //akses dasar terhadap variabel
      public int name;

      //akses dasar terhadap metode
      public String getName () {
                 return name;
      }
}

Dalam Contoh ini, variabel name dan method getName () dapat diakses dari object lain.

Akses Private

public class StudentRecord
{       
         //akses dasar terhadap variabel
         private int name;

          //akses dasar terhadap metode
          private String getName () {
                      return name;
           }
}

Pada contoh diatas, variabel name dan method getName() hanya dapat diakses oleh methode internal class tersebut.

Akses Protected

public class StudentRecord
{       
         //akses pada variabel
         protected int name;

          //akses dasar terhadap metode
          protected String getName () {
                      return name;
           }
}

Pada contoh diatas, variabel name dan method getName() hanya dapat diakses oleh method internal class dan subclass dari class StudentRecord.

referensi : JENI-Intro1-Bab10-Membuat class sendiri.pdf



These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.
  • Digg
  • Sphinn
  • del.icio.us
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • Spurl
  • StumbleUpon
  • Technorati

8 Responses to this post

  1. Idimadam on 12 Maret 2013 pukul 07.43

    oke....terima kasih ilmunya

  2. Ini Sukabumi on 22 Desember 2014 pukul 18.33

    Makasih informasinya... :)
    Jangan lupa kunjungi balik ya.. :)

    http://www.inisukabumi.com/2014/12/berkunjung-ke-selabintana-jangan-lupa.html

  3. Romy Dewantara on 14 September 2016 pukul 00.25

    ketiga modifier sama-sama menggunakan public, lalu bagaimana contoh penggunaan private atau protected? trims

  4. Unknown on 18 September 2018 pukul 23.35

    public class

  5. Unknown on 18 September 2018 pukul 23.36

    public class

  6. Dinda Aulia Karenina on 17 Oktober 2020 pukul 19.16

    Lalu , kelemahan hak akses public itu apa aja ya?

  7. Muhammad Ikmaluddin Furqon on 18 Desember 2022 pukul 20.17
  8. Muhammad Ikmaluddin Furqon on 26 Desember 2022 pukul 11.58
    Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

Leave a comment